Masjid yang nyaman di Lombok

Saya selalu teringat sebuah maasjid yang begitu teratur, rapi bersih dan aman. ketika pulang kuliah atau bepergian dan kemalaman maka biasanya selalu menyempatkan diri mampir di masjid ini untuk menunaikan sholat jika telah masuk waktu.
Masjid di daerah narmada atau tepatnya di jalan besar atau jalan propinsi dan berada di depan salah satu tempat belanja retail yang terkenal indo*****.
Mengapa masjid ini istimewa? karena di masjid ini saya baru pertama kali merasakan kenyaman yang luar biasa, tentu saja disemua masjid tak terkecuali namun masjid ini begitu berbeda. ada beberapa hal istimewa di sna di antaranya:
1. Tempat berwudhu yang bersih, dan tidak bau ada juga kamar kecil dan WC semuanya bersih.
2. Mukena yang disediakan bersih dan tertata rapi. semuanya ditaruh dalam gantungan/ hanger yang telah disediakan jadi setiap pengunjung yang telah selesai sholat maka akan bisa menaruh di tempat tersebut.
hal ini juga menghindari mukena berbau apek dan kusut serta basah karena telah digunakan.( saya jadi teringat keadaan yang berbeda dengan keadaan di masjid dan musholla kampus saya tercinta. seandainya musholla di kampus bisa seperti itu? ).
3. Loker penyimpanan barang yang yang aman.
4. Tempat parkir yang cukup luas dan aman. dan inilah keunikanya, setiap waktu sholat terutama waktu Magrib, maka ada serombongan petugas masjid di sana yang akan mengatur arus lalu lintas dan parkir dengan ramah dan tentu saja ikhlas tanpa dibayar.
mereka akan menyapa anda dengan ramah dan jika diberi uang mereka akan menolak. namun jika anda tetap ingn memberi maka anda bisa masukkan di kotak amal yang tersedia.
5. Jangan takut kehilangan barang di dalam masjid. karena saya pernah ketinggalan dompet namun ibu- ibu yang mengaji di sana memanggil saya dan memberi tahu bahwa dompet saya jatuh.
betapa nyamannya beribadah di Masjid Narmada tersebut. sesuatu yang kadang tak saya jumpai meski masjid adalah rumah Tuhan dan seharusnya dilingkupi oleh suasana yang ideal.namun saya lupa namanya meski beberapa sering mampir.
Baca Juga: Selasih Seleguri ( Sariamin Ismail ) – Novelis Perempuan Pertama Indonesia