Meniti Sehelai Rambut
Bayang-bayang gelap menyertai gerak langkahku
Pohon-pohon tidak bergerak, tegak bagai arca
Dinginnya hawa membuat isi alam mencekam bagai gumpalan es
Aku meniti di atas sehelai rambut
Dengan penuh perjuangan, pengorbanan, dan semangat
Keringat bercucuran membasahi badan
Dalam menelusuri titian yang kulalui
Kejamnya penderitaan yang kualami dalam hidup
Kenyataan yang membawa diriku tercampak dan terhina
Nasib yang menyedihkan mewarnai hidupku
Aku tersesat ke lembah yang sangat terjal dan dalam
Kucoba menggapai menaiki lembah itu
Lewat titian yang sangat kecil dan kritis
Yaah…kecil sekali bagai sehelai rambut
Aku sangat letih dan capek sekali
Semua makhluk menyaksikan apa yang kualami
Semua menarik nafas panjang dengan kenyataanku
Seakan-akan mau meneteskan air bening dari kelopak mata
Kini titian yang kecil dan mengerikan itu sedang kujalani
Apakah aku dapat meraih lembah itu ?
Apakah aku dapat meneruskan perjalanan itu ?
Aku sendiri tidak tahu karena aku sedang dalam perjalanan di atas titian itu