cover drakor squid game copy the hunger game

Review Drakor Squid Game – Cara Menyenangkan Melihat Kematian

Resensi, Film, HIburan, Horor

Drakor Squid Game pasti sudah wara-wiri berkeliaran di timeline sosmedmu. Entah secara sengaja ataupun tidak, kamu pasti sudah menyaksikan beberapa potongan adegan series Neflix sebanyak 9 episode tersebut. Teman-temanmu juga pasti sudah banyak yang membicarakannya.

Tapi, percayalah! Cara terbaik untuk menikmati series bergenre Thriler ini adalah dengan menonton keseluruhan episodenya. Karena, drakor ini tidak hanya soal bunuh membunuh atau darah berdarah semata. Tetapi juga ada percikan slice of di dalamnya dan juga membawa kita bernostalgia terhadap permainan-permainan tradisional semasa kecil kita.

Gak heran, kalau kamu bisa terenyuh bahkan sampai menangis di beberapa bagiannya.

Baca Juga: ringkasan novel hafalan shalat delisa

Drakor Squid Game bercerita tentang sebuah game yang mempertaruhkan nyawa para pemainnya. Para pemainnya sendiri merupakan sekumpulan orang-orang dengan masalah finansial kronis. Yang dililit hutang beratus-ratus juta, bahkan hingga bermiliaran rupiah.

Tak hanya dengan masalah finansial yang kronis, para pemain squid game juga merupakan orang-orang yang tidak memiliki tujuan hidup yang jelas, memiliki penyakit mematikan, yang intinya merupakan orang-orang dengan harapan hidup rendah dan menyedihkan.

Mereka dikumpulkan untuk bermain game di sebuah pulau rahasia yang berada jauh dari kehidupan masyarakat. Dengan hadiah uang hingga puluhan milyaran!

Meski nyawa yang harus menjadi taruhannya, semua pemain rela mengikuti Squid Game demi keluar dari lilitan hutang piutang yang mencekik dan kehidupan yang sangat menyedihkan tanpa harapan.

Baca Juga: Resensi Film 5 CM

Alur cerita Drakor Squid Game dikemas dengan sangat rapi, dari awal hingga akhir ceritanya. Memberikan kita plot twist di akhir cerita yang masuk akal dengan potongan-potongan kejadian sebelumnya.

Para karakter di dalam drakor ini juga dibuat kuat dengan ciri khas dan keunikan masing-masing. Sehingga kita dibuat dengan mudah bersimpati ataupun merasa kesal dengan tindak tanduk mereka di dalam cerita.

Series Thriler ini sama sekali tidak hanya menjual darah atau adegan-adegan sadis. Bahkan, adegan-adegannya cenderung tidak terlalu membuat ngilu saat disaksikan untuk ukuran sebuah film Thriler. Penonton lebih banyak dipermainkan emosinya melalui setiap langkah yang dilalui oleh para pemainnya.

Ide membawa permainan tradisional ke dalam sebuah cerita Thriler benar-benar cemerlang. Permainan kanak-kanak yang kita tahu membawa kebahagiaan ternyata bisa dibuat menjadi momok yang sangat menakutkan. Dengan boomingnya drakor ini, bukan tidak mungkin di korea sana. Para orangtua kembali mengingat dan mengajak anak-anaknya untuk memainkan permainan tradisional yang dulu sering dimainkan.

Bagaimanapun, kamu harus menyaksikan drakor Squid Game ini. Meskipun yang lainnya sudah lebih dulu menamatkan ceritanya. Ataupun kamu sudah menonton potongan-potongan ceritanya di timelinemu.

Selamat menonton! Baca Juga: Review Drakor Nevertheless – Drama 18+ dengan Konflik Toxic Relationship


Tinggalkan Balasan