RINDU
Rindu..
kemanakah harus ku tuju
tiap kali kau datang
rasa yang kian merasuk
menggerogotiĀ tiap inci hati
haruskah aku mendekati
meski hitammu tak bisa kujamah
Rindu..
rindu tak berwujud
harus aku apakan rasa ini
kau rasuki tiap inci jiwa ini dengan pekatnya hitam
kau gelapkan rasa yang tadinya merah
aku terjebak dalam kenangan
Rindu..
akankah hujan yang turun
mampu lunturkan hitam yang tlah memekati hati
atau biarkan ia tergenangĀ
lalu meluap bersama rasa yang tak tertahan
ah.. serumit inikah rindu?
aku terdiam menatap nanar sudut kamar yang kian gelap tanpa cahaya
diluar, jingga perlahan merayap berganti hitam
dudukku termangu diteras depan rumah
kuseruput perlahan kopi yang tak kau beri gula
kuaduk dan kutelan pahit yang kian mendera
rindu tak berwujud
hitam dan pahit
tak ada lagi waarna yang tersisa
kenapa kau begitu pahit?
kenapa kau begitu gelap?
Rindu..
haruskah sepahit ini?
haruskah sehitam ini?